Sebelum lihat artikel lihat iklan ini dulu ya, dijamin gak rugi :D

Apakah telpon anda sering putus-putus ?
Apakah harus menunggu loading yang terlalu lama saat berinternet ?
Pernah Mengalami banyak gangguan lain terhadap sinyal gadget anda ?
PENGUAT SINYAL GEN-X sangat membantu bagi anda yang berada di daerah yang berjangkauan sinyal rendah atau anda sering menggunakan komunikasi di daerah pedalaman, wireless di dalam lift, gedung bertingkat,dll. Pemasangan yang mudah, kekuatan sinyal yang terjamin, dan mudah dalam penggunaannya. dapat dipakai di HP, modem, walkietalkie, pagers, notebook, PDA, iPhone, iPad, Android, dll.
Manfaat:
1) dampak besar - seperti memiliki antena 4 kaki pada ponsel Anda.
2) Meningkatkan Penerimaan, Mengurangi statis di perahu, lift, mobil, bangunan, terowongan, gunung-gunung dan daerah pedalaman.
3) Bekerja pada Analog, digital, telepon Tri-band, HP, modem, walkietalkie, pagers, notebook, PDA, iPhone, iPad, Android, dll.
4) Menghilangkan dropped calls.
5) Mudah untuk menginstal, cukup lepas sticker dan tempel pada bagian dalam kompartemen baterai Anda.
6) Setiap Booster dikemas siap untuk diberikan sebagai hadiah atau untuk dijual kembali!
7) mengurangi gelombang yang mengganggu sinyal
8) meningkatkan kekuatan sinyal
9) memperluas kekuatan sinyal jaringan
10) Sinyal dapat dijangkau di daerah yang sulit mendapatkan sinyal sebagai contoh di daerah pedalaman, Elevator, Lorong bawah tanah, Bangunan Beton, Daerah yang jauh dari BTS.

Berminat ? klik http://www.kaskus.us/showthread.php?t=10866905
HELP ME TO HIT LIKE BUTTON > > > < < < HELP ME TO HIT LIKE BUTTON

Kulit Wajah Belang


Tanya:
Sebulan lalu, saya berlibur ke Pulau Bangka selama sepekan. Hampir tiap hari saya berjemur di pantai. Anehnya, hingga sekarang, kulit saya yang terbakar karena sinar matahari belum juga kembali normal.
Padahal, waktu itu saya selalu mengoleskan sunblock ke tubuh. Anehnya, kulit wajah saya pun menjadi belang. Perawatan apa yang harus saya jalani agar warna kulit saya kembali normal dan putih merata?

r_diaxxx@hotmail.com

Jawab:
Kulit terbakar yang Anda alami kemungkinan karena sunblock yang dipakat kandungan SPF-nya kurang tinggi. Apalagi, kulit wajah itu lebih sensitive dibadingkan kulit di bagian tubuh lain. Bisa jadi, jenis kulit Anda termasuk yang sangat sensitif. Sehingga agar warna kulit kembali ke warna normal memakan waktu cukup lama.

Perawatan yang bisa Anda lakukan, adalah tetap memakai sublock setiap hari. Pilih yang kandungan SPF 30-35. Terutama, jika Anda sering bekerja di luar ruangan, ulangi mengoles sunblock minimal 3 kali sehari.

Selain itu, secara rutin sebaiknya Anda menggunakan rangkaian perawatan kulit wajah yang mengandung whitening dan pelembab.

Konsultan: CBC Beauty Care Inside and Out
Jl. Wijaya II No. 119 Kebayoran Baru Jakarta Selatan
Tel : (021) 725 8617
www.cbchealth.com
Baca Selanjutnya - Kulit Wajah Belang

Jauhkan Si Kecil dari Narkoba


Siapa bilang, anak usia SD masih buta narkoba? Menurut data dari situs Badan Narkotika Nasional (BNN), 2007, 15.800 pelajar DKI Jakarta adalah pengguna narkoba, dan 800 pelajar di antaranya adalah anak-anak usia SD. Bayangkan, itu berarti satu dari 20 pelajar SD pernah mencoba narkoba, atau malah masih mengonsumsi barang terlarang tersebut. Mengkhawatirkan, bukan?

Sebagai orang tua, jangan pernah berpikir, si kecil yang berusia SD belum tahu menahu tentang barang terlarang tersebut. Jadi, bila Anda memiliki anak usia TK atau SD (sekitar 5-11 tahun), bukan berarti Anda terbebas dari masalah ini. Justru, waktu terbaik mengenalkan bahaya narkoba adalah sejak usia dini.

Menurut Fabiola Priscilla, M. Psi, psikolog anak dari Jagadnita Consulting, sekarang pengaruh narkoba begitu dahsyat, terutama dari lingkungan terdekatnya, seperti teman-teman. Sebelum Anda sadari, informasi tentang narkoba bisa jadi sudah sampai ke anak.

Waktu terbaik mengajarkan narkoba pada anak, sebaiknya saat anak-anak di bawah usia 12 tahun. Pengetahuan tersebut berguna untuk mempersiapkan si anak memasuki peralihan masa anak-anak menuju remaja.

Anda sudah bisa, kok, mencicil informasi bahaya narkoba kepada anak usia TK dan SD. Jangan remehkan penyerapan informasi ke dalam otak mereka. Febi menjelaskan, seberapa kecil pun pengetahuan yang didapat, mereka mampu menyerapnya. Namun, agar lebih mengena pada anak-anak, cara penyampaiannya pun harus sesuai usia.

Pada anak usia 2-3 tahun
Cara memberikan informasi bermain simbol. Bagi anak usia ini, benda mati bisa berbicara. Pola berpikir mereka simbolik. Misalnya, bila Anda ingin mengajarkan jangan jajan sembarangan, Anda bisa memperagakan suatu jajanan yang sedang berbicara, seperti, “Jangan makan saya, ya, nanti bisa bikin kamu sakit perut. Kalau sakit, jadinya tidak bisa main dengan teman-teman.” Jadi, mengajarkannya harus sambil bermain.

Usia TK (4 atau 5 tahun)
Anda bisa mulai mengajarkan anak untuk tidak berbicara atau menerima tawaran gratis dalam bentuk apa pun dari orang asing yang ditemui di sekolah atau tempat lain. Ajarkan pada anak Anda untuk berteriak bila si orang asing memaksa. Ini juga menumbuhkan sikap tegas dan asertif pada dirinya.

Anak usia 6-9
Anda sudah bisa mengajak anak ngobrol tentang jajanan atau obat tertentu yang berbahaya, yang bisa membuat dia sakit, tidak bisa konsentrasi belajar atau bermain.

Bicarakan juga tentang obat-obatan yang ada di kabinet obat di rumah Anda. Katakan kepada mereka bahwa obat tersebut berbahaya jika tidak digunakan semestinya. Jelaskan, bahwa obat-obatan tersebut dibeli dari resep dokter, dan harus mengikuti instruksi dan dosis dari dokter. Cara ini mengajarkan anak untuk tidak mengonsumsi obat-obatan sembarangan.

Usia 9 tahun ke atas
Anda bisa membuat kliping koran, yang berisi tulisan dan gambar tentang bahaya narkoba. Mereka sudah bisa memahami penjelasan secara visual, tapi sebaiknya gambar-gambar yang diperlihatkan jangan yang menyeramkan seperti tengkorak, tapi sebaiknya yang menunjukkan bahaya narkoba. Misalnya, foto pengguna narkoba yang tidak bisa belajar, bermain, atau tidak dapat sekolah lagi.
Baca Selanjutnya - Jauhkan Si Kecil dari Narkoba

Ketika Ragu Menikah di Detik Terakhir


Tiap wanita tentu mendambakan pesta pernikahan yang sempurna. Namun, ada kalanya impian bisa tidak terwujud dengan mulus. Siapa sangka, menjelang hari ‘H’, pesta yang sudah dirancang selama enam bulan itu berada di ambang kehancuran.

Alasannya, Anda tidak yakin dengan pilihan Anda sekarang. Lalu, apa yang seharusnya dilakukan? Jika pernikahan harus batal, apakah setelah kejadian ini, hidup Anda bisa kembali normal seperti sebelumnya?

Sebelum mengatakan apa yang Anda rasakan kepada calon suami dan keluarga, sebaiknya Anda melakukan pertimbangan matang. Sehingga Anda bisa mantap melanjutkan pilihan.

Jujur pada diri sendiri
-Cobalah bertanya pada diri sendiri,apakah keraguan yang Anda rasakan ini hanya karena belum siap menikah atau sudah tidak mencintai pasangann lagi. Belum siap dengan tidak mencintai itu agak berbeda. Jika alasannya belum siap, Anda bisa menunda pernikahan. Dan ada kemungkinan calon mempelai pria juga mendukung alasan Anda.

Tapi, jika Anda sudah yakin tidak mencintainya lagi, bisa-bisa calon suami Anda yang mengalami shock dan langsung membatalkan pernikahan ini. Maka itu, sebaiknya Anda harus siap dengan segala kemungkinan yang ada.

Jangan egois
Pikirkan juga calon suami dan keluarga. Membatalkan pernikahan memang tidak semudah membalikkan tangan. Apalagi jika sebagian biaya masih ditanggung orang tua. Itu berarti nama baik harus dipertaruhkan. Tapi di sisi lain, bila perkawinan tetap diteruskan juga bisa berisiko. Nah, pikirkan matang-matang apa yang ingin Anda lakukan. Jika perasaan Anda mengatakan tidak ingin melanjutkan pernikahan ini, ya lakukanlah!

- Ciptakan Skala Prioritas
Jika hari ‘H’ sudah di depan mata, ada baiknya Anda membuat semacam skala prioritas apa yang harus dibatalkan terlebih dahulu. Bila undangan sudah disebarkan, berarti masalah memberi pengumuman bahwa pernikahan batal adalah nomor satu. Anda bisa membuat iklan pembatalan pernikahan di surat kabar, atau Anda bisa meminta bantuan dari keluarga untuk mengabari setiap undangan. Setelah itu Anda bisa membatalkan gedung, catering, dekorasi pelaminan dan perias pengantin.

- Curahkan perasaan Anda
Berbagilah apa yang Anda rasakan dengan orang-orang terdekat. Anda memang butuh regu pemberi semangat. Jika Anda ingin berkonsultasi dengan yang lebih ahli pun akan lebih baik lagi. Tapi, obat yang paling mujarab adalah berbagi dengan orang yang Anda sayangi, seperti sahabat. Jika perlu, Anda juga bisa berkonsultasi dengan psikiater.

- Intospeksi Diri
Seandainya batal menikah, kini Anda adalah wanita ‘baru’. Jangan berkecil hati dan menyalahkan semuanya pada diri Anda. Inilah waktu yang tepat untuk lebih memahami diri Anda lebih mendalam. Jadikan pengalaman yang lalu sebagai pelajaran dengan menjalani komunikasi yang terbuka. Awali dengan berusaha untuk selalu jujur pada diri sendiri. Jika Anda merasa tidak sreg atau janggal terhadap sesuatu, sebaiknya dikemukakan, otomatis bisa mengurangi keraguan di masa mendatang.
Baca Selanjutnya - Ketika Ragu Menikah di Detik Terakhir

Diet Apakah Yang Cocok Bagi Anda?


Rahasia menurunkan berat badan tidak sekadar menjalani program diet, melainkan melakukan diet tepat sesuai gen Anda, ungkap Dr. Peter D'Adamo, penulis buku Genotype Diet. Diet secara genotip tidak menentukan diet mana yang baik bagi seseorang, tapi membantu menemukan sistem diet yang sesuai.

Dr. Adamo membagi tubuh manusia berdasarkan enam tipe secara genetis, berdasarkan nutrisi tubuh dan kebutuhan individu. Kebanyakan orang awalnya memiliki berat normal, lalu beratnya perlahan naik, dan sulit turun kembali. Itu karena metabolisme tubuh ditentukan secara genetis.

Bagaimana cara kerjanya? Diet Genotip menggunakan ukuran tubuh, golongan darah, sidik jari, dan cara lain yang membantu menemukan tipe genotip Anda. “Tidak perlu melakukan tes genetis mahal. Yang diperlukan adalah pengukuran dasar yang bisa dilakukan di rumah,” ujar |Dr. Adamo

Genotip pertama: The Hunter (Sang Pemburu)
Bertubuh kurus, tinggi dan atletis. Tipe ini penuh semangat, tapi cenderung memiliki tingkat kegelisahan tinggi.
Kelebihan: sistem imun bereaksi cepat dalam menyerang penyakit, dan metabolisme yang baik untuk menghancurkan kalori.
Kelemahan: mudah stres, dan rentan terserang alergi dan asma.

Rencana diet: makanan tinggi protein rendah gluten.
Makanan yang disarankan: daging domba, daging sapi, ikan salmon, telur, kacang polong, beras merah, brokoli, jahe, kurma, anggur, nanas, dan teh hijau.
Hindari atau batasi: daging babi, kacang-kacangan, tepung terigu, gandum, bir, sirup jagung, mayonaise, dan gula.
Olahraga: Jalan kaki, pilates, jogging, dansa, dan martial art.

Genotip kedua: The Gatherer (Sang Pengumpul)
Tipe ini memiliki bentuk tubuh besar. Meskipun sebenarnya tidak kelebihan berat badan, tipe ini tergolong perlu perjuangan keras untuk menurunkan berat badan.
Kelebihan: jarang sakit, terutama bila asupan gizi baik.
Kelemahan: gen yang cermat dalam menyimpan dan menumpuk kalori. Tipe ini berisiko tinggi terkena obesitas dan diabetes.

Rencana diet: konsumsi makanan tinggi protein dan rendah lemak.
Makanan yang dianjurkan: kalkun, tuna, almond, kacang polong, minyak zaitun, gandum, seledri, jamur, tomat, dan semangka.
Hindari atau batasi: mentega kacang, margarin, minyak kacang, yogurt, daging babi.
Olahraga: Berlatih dengan olahraga low-impact seperti renang, yoga, pilates, golf, latihan beban.

Genotipe ketiga: The Teacher (sang pengajar)
Bertubuh kuat dan bertulang kecil. Tipe ini memiliki persentase lemak tubuh rendah, serta urat dan ligamen yang terlihat di bawah kulit.
Kelebihan: mereka memiliki keseimbangan hidup yang baik, tenang, dan tingkat adaptasi tinggi.
Kelemahan: terobsesi detail sepele dan cenderung tidak teratur.

Rencana diet: mengkonsumsi banyak makanan laut, sayur-sayuran, dan buah-buahan segar.
Makanan yang dianjurkan: tuna, salmon, telur, keju, yoghurt, mentega kacang, alpukat, bawang, wortel, buah berry, lemon, kemangi, madu.
Hindari atau batasi: daging anak lembu, daging sapi, daging bebek, keju mozarella, minyak kelapa sawit.
olahraga: Berlatihlah gabungan antara Tai Chi atau yoga, tenis, atau jalan cepat.

Genotip keempat: The explorer (sang penjelajah)
Tubuh berotot. Kebanyakan tipe ini adalah kidal.
Kelebihan: kemampuan menyembuhkan diri dari penyakit, sangat baik. Stamina fisik tinggi.
Kelemahan: hormone sering tidak seimbang. Sensitif terhadap zat-zat stimulan seperti kafein.

Rencana diet: makanan kaya akan nutrisi, di tambah dengan buah-buah dan sayuran segar.
Makanan disarankan: daging rendah lemak, kacang polong, beras merah, bawang, melon, bawang putih, jus buah berry.
Hindari atau batasi: keju, makanan mengandung bahan pewarna, kopi, minuman diet berkafein, mentega, selai kacang.
olahraga: jogging, basket, sepak bola, atau aerobik.

Genotip kelima: The Warrior (sang pejuang)
Tipe ini cenderung bertubuh tinggi dengan kaki panjang.
kelebihan: kuat dan sehat, mudah pulih dari penyakit.
kelemahan: cenderung menyimpan kalori menjadi lemak, sehingga berat badan mudah naik.

Rencana diet: ikan, minyak, biji-bijian, sayur dan buah-buahan.
Makanan disarankan: salmon, tuna, kacang almon, beras merah, kembang kol, anggur, timun, aprikot, anggur merah, buah peach, gandum murni, teh hitam dan anggur merah.
Hindari atau batasi: daging-dagingan berwarna merah, ayam, margarin, keju, anggur putih, dan minuman berkafein.
Olahraga: Golf, yoga, renang, pilates, tenis, atau berjalan. Meditasi secara rutin baik untuk melepas stres.

Genotip keenam: The Nomad (sang pengembara)
Tipe ini cenderung memiliki tulang besar dengan lemak tubuh sedikit.
Kelebihan: mengatasi stres dengan baik, cenderung melakukan aktivitas meditasi dan relaksasi, seperti yoga atau meditasi.
Kelemahan: pencernaan sensitif, tidak bisa mentolerir zat gluten.

Rencana diet: kaya akan variasi dan rasa, mulai dari jenis daging, buah dan sayuran.
Makanan dianjurkan: tuna, telur, yogurt, minyak zaitun, bok choy, terung, jahe, kubis, asparagus, jamur, blueberry, dan buah kiwi.
Hindari atau batasi: kentang, gandum, minyak wijen, margarin, minyak kelapa, anggur putih.
Olahraga: berenang, pilates, yoga, dan hiking.
Baca Selanjutnya - Diet Apakah Yang Cocok Bagi Anda?

Semangka, 'Viagra' Alami


Menurut peneliti dari Universitas Texas A&M, AS, menyimpulkan sitrulin, kandungan rahasia dalam buah semangka berkhasia membuat pembuluh darah menjadi relaks. Sehingga memperlancar aliran darah, dan otomatis berdampak pada performa ‘junior’. Efek yang sama jika pria mengonsumsi Viagra .

Dr. Bhimu Patel, kepala peneliti menjabarkan, sitrulin yang masuk ke tubuh berubah menjadi asam amino bernama arginine. Asam amino ini mampu meningkatkan antioksidan, dan melancarkan aliran darah, yang berperan pada kemampuan ereksi pada pria. Bedanya dari Viagra, kandungan ini tanpa efek samping, sekaligus menyehatkan tubuh.

Namun, penelitian ini masih ada kontroversi. Menurut Penelope Perkins-Veazie, Peneliti dari Department of Agriculture, jika ingin mendapatkan jumlah kandungan sitrulin untuk meningkatkan tingkat arginin dalam tubuh, Anda harus mengonsumsi enam gelas jus semangka, tanpa tambahan air dan gula.

Tapi, kondisi ini juga bisa menyebabkan masalah baru. Karena kandungan semangka bersifat diuretik, bagi yang mengonsumsi 6 gelas jus, tentu akan sering buang air kecil. Belum lagi, kandungan gula yang tinggi dalam semangka dapat menyebabkan kram pada tubuh. Karena itu, metode ini tidak disarankan pada pengidap diabetes.

Tapi bagaimana pun, selain rasanya yang manis dan menyegarkan semangka juga sebagai gudang vitamin dan kaya akan antioksidan. Buah kaya air ini mempunyai kandungan vitamin A yang cukup baik. Konsumsi 100 gram vitamin A cukup untuk memenuhi 11,1 persen kebutuhan tubuh akan vitamin A.

Selain itu, menurut The George Mateljan Foundation, kandungan vitamin C pada semangka termasuk dalam kategori sempurna. Kombinasi dua vitamin tersebut membuat semangka dapat menjadi sumber antioksidan sangat baik.

Semangka juga kaya vitamin B kompleks yang sangat diperlukan untuk produksi energi. Kandungan airnya yang tinggi juga menyebabkan semangka sebagai buah pelepas dahaga.

Warna merah pada semangka menandakan tingginya kadar likopen, salah satu komponen karotenoid seperti halnya betakaroten.
Likopen juga dilaporkan dapat mengatasi kanker lambung yang disebabkan oleh infeksi Helicobacter pylori. Kehadiran likopen sangat bermanfaat untuk menghambat oksidasi yang disebabkan oleh bakteri tersebut.

Selain itu, likopen juga dapat memperbaiki sel-sel yang telah mengalami kerusakan. Sebagai senyawa fitokimia, likopen tidak memlliki sifat toksik, sehingga aman dikonsumsi tanpa menimbulkan efek samping.

Dalam suatu percobaan yang dilakukan All India Institute of Sciences New Delhi pada 30 orang pria tidak subur berusia 23-45 tahun yang diberi 20 mg likopen dua kali sehari selama 3 bulan, menunjukkan peningkatan jumlah sperma, perbaikan struktur sperma, dan peningkatan pergerakan sperma.
Baca Selanjutnya - Semangka, 'Viagra' Alami

Deteksi Sendiri Gigi Berlubang


Imbauan mengecek kesehatan gigi setiap 6 bulan sekali ke dokter gigi, sudah seringkali didengungkan. Anehnya, banyak orang yang malah mengubris anjuran ini. Hanya masuk telinga kiri, keluar telinga kanan.

Padahal, yang tidak disadari adalah bahaya lain di balik gigi berlubang. Dara Rosenberg, Kepala Departemen Kesehatan Gigi dan Mulut di St Barnabas Hospital, New York, AS, mengungkapkan gigi berlubang yang didiamkan terlalu lama bisa menimbulkan focus of infection. Suatu infeksi kronis di satu gigi yang sudah ada dalam waktu cukup lama, sehingga bisa memicu gangguan di bagian tubuh lainnya, seperti jantung, ginjal dan mata.

Cukup menyeramkan, bukan? Untuk mencegahnya, mulailah merawat gigi agar tidak mudah bolong dan keropos. Sebenarnya, apa saja penyebab gigi berlubang, dan bagaimana mendeteksi lebih awal?

Penyebab:
- Sisa-sisa makanan yang tertinggal dan menempel di gigi difermentasikan dengan cara mengubah gula menjadi asam-asam organik, dan jika diabaikan terlalu lama, asam tersebut dapat berkembang menjadi bakteri yang berperan menggerogoti gigi.

-Bermula dari terbentuknya plak. Bila kebersihan gigi kurang diperhatikan, plak dapat terbentuk pada permukaan gigi dengan mudah. Plak yang menumpuk mengakibatkan proses pengapuran dan menimbulkan karang gigi. Karang gigi yang melekat pada gigi akan menjadi tempat berkumpulnya bakteri, yang mampu merusak gigi dan jaringan gusi.

Mendeteksi sendiri gigi berlubang.
-Raba sekeliling gigi dengan lidah. Dengan cara ini, sebenarnya, dapat mengindikasi adanya lubang pada gigi. Sayangnya, bila sudah teraba lidah, dapat menjadi tanda lubang gigi sudah cukup besar. Kerapkali, keadaan ini terjadi pada gigi geraham.

-Kerap merasa ngilu di bagian gigi, ketika mengonsumsi makanan manis, asam, atau bersuhu dingin, dapat menjadi sinyal Anda memiliki gigi berlubang. Untuk memastikan adanya lubang pada gigi dengan cepat adalah memeriksakan diri ke dokter gigi.

-Jika Anda sering mengalami migrein atau pegal-pegal di bagian leher secara kontinyu, dan tidak sembuh-sembuh, ada baiknya Anda mengecek gigi, apakah ada yang berlubang. Bila ada, jangan-jangan gigi berlubang itulah biang keladinya. Kondisi tersebut juga dapat dijadikan sinyal makin memburuknya lubang gigi.

Jangan langsung menyikat gigi sesudah makan!
Menggosok gigi sebelum tidur penting sekali. Sebab, selama tidur, tidak ada aktivitas, sehingga proses pembusukan lebih cepat terjadi. Caranya pun perlu dicermati. Untuk gigi bagian bawah gerakan menyikat diarahkan ke atas. Sebaliknya, gigi bagian atas diarahkan ke bawah. Tujuannya supaya sisa makanan yang menyelip di sela-sela gigi akan terbuang bersih.

Namun, Rosenberg mengingatkan , jangan langsung menggosok gigi sehabis makan. Mengapa? Setelah makan, hasil fermentasi sisa makanan berupa senyawa bersifat asam dan membuat lingkungan sekitar gigi bersuasana asam. Dalam beberapa menit derajat keasaman tadi akan meningkat.

Bila menyikat gigi pada saat derajat keasaman dalam mulut masih pada tingkat kritis, ternyata dapat memicu dekalsifikasi (hilangnya garam kalsium) pada email gigi, yang diduga bisa mempercepat kerusakan gigi. Jadi, sebaiknya tunda menyikat gigi segera setelah makan, setidaknya sekitar 20-30 menit sesudah makan.
Baca Selanjutnya - Deteksi Sendiri Gigi Berlubang

Pilih Mana, Antara Cinta atau Materi?


Dulu, setiap wanita yang akan mengubah status nona menjadi nyonya, selalu ada pertimbangan bibit, bebet, dan bobot untuk calon pasangannya. Sekarang pun tetap perlu. Hanya saja, wanita masa kini memiliki kalkulasi tersendiri ketika memilih calon belahan jiwanya.

Menurut E. Philip Rice dalam bukunya berjudul Intimate Relationships, Marriages & Family, dalam menentukan pasangan hidup perlu pertimbangan dan perhitungan matang. Kalkulasi ini bisa menjadi ‘investasi’ pernikahan Anda. Dengan kata lain, keputusan Anda sekarang yang menentukan masa depan Anda.

Tdak selalu dari segĂ­ finasial, kok. Tetapi, juga bisa diperhitungkan berdasarkan kepribadian dan karakter si dia. Semua tergantung harapan dan kebutuhan Anda dalam pernikahan.

Ada banyak untungnya, bila kita berhitung-hitung dulu sebelum menikah, antara lain: usaha Anda beradaptasi dengan pasangan tidak terlalu berat setelah menikah, karena Anda sudah bisa menerima kelebihan dan kekurangannya sejak sebelum naik pelaminan.

Kalaupun muncul masalah baru setelah menikah, biasanya persoalan bisa diatasi lebih mudah, lantaran Anda berdua sudah saling memahami. Dengan kata lain, Anda dapat terhindar memilih pasangan yang salah. Dengan begitu, Anda dapat meramalkan perkawinan Anda bersamanya.

Lantas, apa yang perlu dikalkulasikan?

- Bila rasa aman secara finansial adalah faktor utama dalam memilih calon suami, tentunya pria mapan menjadi target Anda. Mengingat kebutuhan semakin menggunung, wajar saja seorang wanita lebih memilih pasangan berkantong tebal. Mereka ini bukan lagi disebut wanita matre’, melainkan wanita realistis.

- Anda perlu mengenali pribadinya dengan lebih dalam. Misalnya, apakah dia memiliki tuntutan tertentu setelah menikah? Atau, apakah dia tipe yang mau diajak turun ke dapur atau membersihkan rumah? Anda akan mengetahui apakah Anda bisa menolerir tuntutannya, atau apakah dia bisa diajak berbagi peran di rumah atau tidak..

- Apakah sia dia terbuka soal keuangan. Satu hal yang harus menjadi ’budaya’ dalam masalah keuangan, baik kekayaan maupun utang, Anda berdua harus saling jujur soal ini. Tidak baik untuk memberikan kejutan-kejutan dalam hal keuangan. Apalagi hal yang buruk. Nah, bicarakan saja secara terbuka agar Anda dan pasangan sependapat tentang model pengelolaan keuangan.

- Buang pula jauh-jauh kebiasaan berasumsi sendiri dalam hal cara pandang pasangan soal keuangan. Misalnya, saat pacaran, si dia cukup ’dermawan’, tidak segan-segan memenuhi keinginan Anda. Asumsi Anda, dia pasti tidak akan pelit setelah menikah. Padahal kan, belum tentu. Namanya pacaran, biasanya pria rela menghabiskan uang banyak, demi Anda. Tapi, setelah menikah, ketika kebutuhan makin banyak, kebiasaan ini pun bisa berubah.

- Aset yang harus Anda teliti dengan baik adalah sifat dan kepribadian pasangan. Pria-pria yang berhasil, biasanya memiliki sifat penuh perjuangan, karena dia pekerja keras dan ulet dalam berusaha. Mereka juga umumnya sudah memililiki rencana di masa depan, dan sudah menetapkan langkah-langkah untuk mencapai impian.
Baca Selanjutnya - Pilih Mana, Antara Cinta atau Materi?